Cabang bulu tangkis ganda putri tentu memberikan Indonesia medali emas. Pasalnya, final All-Indonesia berada di partai puncak, di mana Febriana/Amalia berhadapan dengan Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Allessya Rose.
Pada laga terakhir di Badminton Hall Morodok Techo National Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Febriana/Amalia melakukan “perang saudara” melawan Meilysa/Rachel pada Selasa (16/5/2023). Pertandingan berlangsung cukup ketat sejak game pertama.
Dalam perebutan poin, Febriana/Amalia memimpin pada break pertama dengan skor 11-5. Rachel/Meilysa sempat memperkecil ketertinggalan menjadi 13-15, namun Febriana/Amalia berhasil merebut game pertama dengan kemenangan 21-17.
Di game kedua, Febriana/Amalia masih menguasai permainan. Break kedua bisa dimenangkan dengan skor 11-7. Usai jeda, pasangan Febriana/Amalia sempat terhenti dan unggul 18:9.
Rehan/Lisa sempat mengejar dan memperkecil jarak menjadi 16-19. Namun Febriana/Amalia mengamankan kemenangan dengan skor 21-16. Febriana/Amalia menyumbangkan medali emas ke-79 Indonesia di cabang bulu tangkis ganda putri.
Dengan kemenangan Febriana/Amalia, Indonesia meraih dua medali emas bulu tangkis. Sebelumnya pasangan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati mengalahkan ganda Malaysia Roy King Yap/Cheng Su Yin 20-22 21-8 21-16.
Indonesia bisa menambah dua medali emas lagi. Medali emas ketiga diraih di tunggal putra saat Chico Aura Dwi Wardoyo akan menghadapi petenis Indonesia lainnya, Christian Hadinata.
Sedangkan medali ganda putra lainnya diraih saat Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan melawan ganda Thailand Peeratchai Sukphun/Pakkapon Teeraratsakul.