Kekalahan ini memperpanjang tiga laga terakhir, The Red Devils belum pernah kalah satu pun kemenangan. Sebelumnya, Manchester United ditahan 0-0 oleh Southampton dan dibantai 7-0 oleh Liverpool.
Hasil ini membuat Manchester United tersingkir dari posisi tiga besar. The Reds harus siap turun peringkat ke empat besar dengan koleksi 50 poin. Sama dengan Newcastle juga 50 poin, tapi naik ke tiga besar.
Arsenal tetap kokoh di puncak klasemen dengan 72 poin, disusul Manchester City dengan 64 poin.
Newcastle bermain di depan pendukungnya sendiri dan mencoba menekan Manchester United. Tapi itu tidak mudah, karena pengunjung cukup pandai memblokir.
Serangan jual beli meletus sepanjang babak pertama. Sayangnya, kualitas akhir kedua tim kurang maksimal.
Penampilan kiper Manchester United David De Gea di babak pertama mendapat acungan jempol. Ia melakukan beberapa penyelamatan gemilang, salah satunya saat melakukan dua blok beruntun. Tidak ada gol di babak pertama.
Kedua tim masuk ke ruang ganti 0-0. Statistik menunjukkan Newcastle United melakukan 11 percobaan ke gawang sementara MU hanya melakukan dua percobaan.
Memasuki babak kedua pertandingan semakin sengit. The Reds bergantian mencoba mendominasi penguasaan bola dan menekan pertahanan tuan rumah. Namun, pada menit ke-65 pertandingan, Manchester United melakukan bencana: Joe Willock merebut bola dengan sundulan setelah meneruskan umpan Allan Saint-Maximin. Newcastle unggul 1-0.
Manchester United mencoba meningkatkan intensitas serangannya setelah tertinggal satu gol. Namun, tim besutan Erik ten Hag kesulitan membongkar pertahanan ketat Newcastle.
Berjuluk The Red Devils, tim terus melakukan berbagai upaya. Namun, golnya yang kebobolan pada menit ke-88 setelah Callum Wilson menindaklanjuti umpan tendangan bebas Newcastle. Hingga akhirnya, Newcastle menang 2-0 atas Manchester United.