Leclerc belum juga meraih podium di dua balapan yang digelar. Dia pensiun di GP Bahrain dan hanya finis ketujuh di GP Arab Saudi. Penghitungan poinnya hanya enam, jauh di belakang duo Red Bull Max Verstappen (44 poin) dan Sergio Perez (43 poin).
Jelang balapan akhir pekan ini di Albert Park, Leclerc mengaku timnya masih membutuhkan perbaikan, terutama setelah gagal menyelesaikan balapan pertama karena masalah komponen mesin. Tapi dia tidak serta merta mengibarkan bendera putih. Masih ada 21 balapan lagi.
"Kami tidak bisa menyembunyikan dan mengatakan bahwa semuanya baik-baik saja dan mulai akhir pekan ini kami akan berjuang untuk meraih kemenangan lagi. Kami harus realistis," kata Leclerc dikutip dari Crash.
“Saat ini performa kami jauh dari yang kami bayangkan. Tapi bukan berarti kita kehilangan semangat. Musim masih panjang, akan ada perbaikan di balapan berikutnya.”
"Mudah-mudahan upgrade akan memungkinkan kita untuk menutup kesenjangan dengan Red Bull, yang saat ini mengemudi sendirian. Aston Martin juga sangat kuat dalam balapan. Kami harus bekerja keras, kami tahu itu. Tapi jangan berpikir bahwa gelar itu tidak mungkin. "
“Ada kenangan indah di sini (GP Australia), tapi kami tidak datang ke sini dengan situasi yang sama. Tentu saja performa kami tidak sebaik tahun lalu. Kami termotivasi untuk kembali ke puncak, tapi menang. bukan sihir." Akhir pekan."
"Kami akan istirahat tiga minggu (setelah GP Australia) dan kami akan mencoba membawa peningkatan (untuk balapan berikutnya)," jelas pemenang GP Australia tahun lalu itu.
GP Australia 2023 berlangsung pada Minggu (2/4) pukul 12.00 WIB. Perlombaan akan disiarkan di beIN SPORTS Indonesia.