Selain itu, FIFA yang berkedudukan di Zurich, Swiss, memediasi potensi sanksi bagi PSSI.
Seperti dikutip dari situs resmi FIFA, pada Rabu (29/3/2023) organisasi beranggotakan 211 orang itu membatalkan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 berdasarkan situasi sebelumnya di mana terjadi protes di Indonesia terhadap FIFA dalam keikutsertaan tersebut. dari tim nasional Israel.
Dalam keterangannya, FIFA juga menyatakan tuan rumah baru pengganti Indonesia akan segera diumumkan tanpa mengubah jadwal turnamen.
Berikut pernyataan lengkap FIFA seperti dimuat di situs resmi mereka:
Menyusul pertemuan antara Presiden FIFA Gianni Infantino dan Ketua Umum PSSI Erick Thohir, FIFA memutuskan untuk mencoret Indonesia sebagai tempat penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2023 karena kondisi terkini dan jadwal turnamen. Kemungkinan sanksi terhadap PSSI juga bisa diputuskan di kemudian hari.
Terlepas dari keputusan tersebut, FIFA menegaskan tetap berkomitmen untuk aktif mendukung PSSI dan bekerja sama dengan pemerintahan Presiden Jokowi dalam mentransformasi sepak bola Indonesia pascatragedi Oktober 2022. Anggota FIFA diperkirakan akan terus hadir di Indonesia dalam beberapa bulan mendatang.
Pertemuan baru antara Presiden FIFA dan Ketua PSSI untuk pembahasan lebih lanjut akan dijadwalkan dalam waktu dekat.