Pelita Jaya telah meraih 17 kemenangan beruntun. Musim ini Pelita Jaya baru kalah dua kali melawan Prawira Harum Bandung dan Satria Muda Pertamina Jakarta. Di seri Bandung ini akan ada pertandingan balasan antara Prawira dan Pelita Jaya.
Hasil pertandingan IBL lainnya: Bali United mengalahkan RANS PIK Basketball Club 79-67, Bima Perkasa Jogja mengalahkan Satya Wacana Salatiga 65-57, Tangerang Hawks menang telak atas RJ Amartha Hangtuah Jakarta 87-61.
Pada kuarter pertama, Pelita memimpin 16-10 dan kemudian finis 33-27 menjelang turun minum.
Di kuarter ketiga, Pelita Jaya melakukan serangan sporadis. Dominan di atas ring dan tajam dari jauh. Di kuarter ketiga saja, Pelita Jaya melepaskan 15 tembakan dari 22 percobaan. Termasuk lima tiga poin dari lima percobaan. Dominique Sutton menghibur penonton di C-Tra Arena dengan dua slam dunk di kuarter kedua.
Sutton sepertinya lupa bahwa Pacific memiliki Morakinyo Williams. Defence Pacific gagal menghentikan serangan Pelita Jaya. Mereka mengakhiri kuarter ketiga dengan keunggulan 28 poin (70-42).
Pelita Jaya baru bisa mempertahankan keunggulan tersebut di kuarter keempat. Pencetak gol terbanyak Pelita Jaya pada pertandingan ini adalah Dashaun Wiggins. Dari bangku cadangan, ia mencetak 22 poin, empat rebound, dan lima assist.
Hendrick Xavi Yonga mencetak 14 poin. Disusul Dominique Sutton dengan 12 poin dan Vincent Rivaldi Kosasih dengan 10 poin. Pelita Jaya mencetak 50 poin di paint, termasuk 23 fast break point dan 23 poin dari turnover, memanfaatkan 21 turnover di Pasifik. Berbeda dengan tim lawan, Morakinyo Williams memiliki 23 poin dan 14 rebound. M. Aulaz Ariezky menambah 11 poin.